17 May 2022
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Internasional » Blogger Anti-Islam Bangladesh Tewas Disembelih

Blogger Anti-Islam Bangladesh Tewas Disembelih

Posted by :Alumni SK Posted date : 19 February 2013 In Internasional Comments Off on Blogger Anti-Islam Bangladesh Tewas Disembelih

Thaba Baba alias Ahmed Rajib, Blogger Anti Islam Bangladesh Tewas dipenggal

Ourvoice.or.id. Seorang blogger yang mengritik kelompok-kelompok Islam Bangladesh tewas di ibu kota itu Jumat malam.

Sehari setelah ia menghadiri demonstrasi besar menentang para pemimpin partai Islam terbesar di negara itu, Partai Jamaat-e-Islami.

Protes-protes yang diperjuangkan oleh para blogger negara itu telah menyebabkan ribuan orang turun ke jalan. Bentrokan-bentrokan antara polisi dan pengunjuk rasa Islam menuntut persidangan-persidangan itu dihentikan juga telah mengguncang ibu kota.

Polisi menemukan mayat Ahmed Rajib, 35 tahun – yang lebih dikenal dengan identitas online-nya Thaba Baba – dekat rumahnya di pinggiran Pallabi Dhaka, dengan kepala dipenggal dengan parang.

“Kami menemukan parang. Hal ini jelas penyerang ingin membunuhnya.

Mereka tidak menyentuh laptop-nya atau benda berharga lainnya,” kata perwira polisi Sheikh Motiur Rahman kepada AFP.

Blogger tersebut memainkan peran besar dalam mengorganisir protes-protes anti-Islam

Kakak Rajib, yang menolak disebutkan namanya, mengatakan kepada AFP bahwa saudaranya “sering diancam” oleh kalangan gerilyawan yang marah pada perannya dalam protes dan tulisannya terhadap agama.

“Dalam beberapa bulan terakhir ia berhenti menulis menentang Islam dan berkonsentrasi pada masalah memerangi kejahatan,” tambahnya.

Setidaknya 13 orang tewas dalam bentrokan selama pengadilan berlangsung, di mana tokoh senior Jamaat – termasuk pemimpin partai dan wakil pemimpin – sedang diadili atas peran mereka dalam perang kemerdekaan 1971.

Bentrokan-bentrokan telah meningkat sejak pekan lalu setelah seorang pemimpin senior Jamaat dijatuhi hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan massal.

Jamaat dan oposisi utama Partai Nasionalis Bangladesh mengatakan bahwa pengadilan tersebut digelar berdasarkan atas tuduhan palsu dan bagian dari dendam politik yang lebih luas.

Sumber : atjehcyber.net

 

Share Button
Tags
OurvoiceThaba Baba
tweet
[Foto] Sapta Darma: Di Antara Perebutan Ruang Personal, Kelompok Dan Publik
Ahmad Dhani: “Indonesia butuh Presiden yang Tidak Anti-Atheis”

Related posts

  • Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan Sesama Jenis Pada November

    Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan ...

    14 May 2022

  • Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di London

    Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di ...

    10 May 2022

  • Norwegia Meminta Maaf Atas Undang-Undang Yang Melarang Seks Gay 50 Tahun Setelah Dekriminalisasi

    Norwegia Meminta Maaf Atas Undang-Undang Yang Melarang ...

    22 April 2022

  • Jalan Pelan tapi Pasti Singapura Menuju Dekriminalisasi Homoseksualitas

    Jalan Pelan tapi Pasti Singapura Menuju Dekriminalisasi ...

    11 April 2022

  • Teknologi ‘Pemotongan’ DNA Baru Dapat Menjadi Jalan untuk Menyembuhkan HIV

    Teknologi ‘Pemotongan’ DNA Baru Dapat Menjadi Jalan ...

    6 April 2022

  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.