25 January 2021
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Internasional » Mahasiswa Malaysia Mendapatkan Perlindungan Dari Pemerintah Kanada

Mahasiswa Malaysia Mendapatkan Perlindungan Dari Pemerintah Kanada

Posted by :katumiri Posted date : 8 April 2016 In Internasional 0

xx-05-wpg-hazim4bjones.jpg.size.xxlarge.letterbox SuaraKita.org – Hazim Ismail, yang mengakui dirinya Atheis, oleh pihak Immigration and Refugee Board of Canada diberikan izin tinggal berdasarkan dari permohonan sebagai pengungsi karena alasan keselamatan. Hazim Ismail mengaku terancam apabila dia kembali ke negara asalnya, Malaysia. Karena di negara ini hak LGBT tidak dijamin. Mayoritas penduduk Malaysia beragama Islam dan homoseksual dianggap ilegal. Malaysia tidak memiliki hukum anti diskriminasi terhadap orang yang memiliki orientasi seksual yang berbeda.

Mahasiswa The University of Winnipeg ini mengatakan bahwa keputusan itu sangan membahagiakan. “saya merasa benar benar dicintai dan dihargai” ucapnya.

Hazim Ismail mengatakan dia telah mempertimbangkan kembali ke Malaysia beberapa waktu sebelumnya. Akan tetapi jika dia kembali, dia akan dipaksa untuk “hidup dalam penyamaran”, menutupi keyakinan dan orientasi seksualnya. Dia juga mengatakan bahwa dirinya diancam oleh anggota masyarakat dan diserang ketika orientasi seksualnya dijadikan perhatian oleh media lokal. Bukan hanya itu, keluarganya tidak mengakui Hazim Ismail dan berhenti membayar biaya pendidikannya setelah dia coming out setahun yang lalu.xx-05-wpg-hazim2bjones.jpg.size.xxlarge.promo

Semenjak saat itu Hazim Ismail berusaha untuk membiayai kuliahnya melalui GoFundMe, sebuah media  fund raising yang tertarik pada kasus yang dialaminya.

“Saya mencoba untuk berjuang untuk bertahan hidup karena Malaysia tidak menerima homoseksual,” ujarnya.

Keputusan ini,  menurut Bashir Khan, pengacara Hazim Ismail, berarti dia tidak akan dideportasi ke Malaysia.

“Dia datang untuk menjadi pemohon suaka, dan keluar menjadi orang yang dilindungi”

Hazim Ismail akan mengajukan permohonan status untuk menjadi penduduk tetap Kanada yang akan memakan waktu kurang lebih setahun lagi. (Radi Arya Wangsareja)

Sumber

www.cbc.ca

Share Button
Tags
canadaDiskriminasiGayHAMLGBTlgbt indonesiaLGBT Malaysiarefugee
tweet
Diskriminasi Kepada Penyandang Disabilitas Oleh Maskapai Penerbangan
[Cerpen] Skenario Mimpi

Related posts

  • Pengucilan Sosial Batasan Karir yang Menghalangi Para Profesional STEM

    Pengucilan Sosial Batasan Karir yang Menghalangi Para ...

    25 January 2021

  • Sensus 2021 Australia Akan Memiliki Opsi Jenis Kelamin Non-Biner

    Sensus 2021 Australia Akan Memiliki Opsi Jenis ...

    23 January 2021

  • Kontes Kecantikan Trans Pertama Kali Diluncurkan di Nigeria

    Kontes Kecantikan Trans Pertama Kali Diluncurkan di ...

    22 January 2021

  • Muslim LGBT Asia Selatan Beralih ke Media Sosial untuk Mendapatkan Dukungan

    Muslim LGBT Asia Selatan Beralih ke Media ...

    21 January 2021

  • Israel: Menjadi Transgender Bukan Gangguan Mental

    Israel: Menjadi Transgender Bukan Gangguan Mental

    19 January 2021

Leave a Comment

Click here to cancel reply.

Populer

  • Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    4 January 2013
  • Surat Terbuka Kepada Fahira Idris

    20 March 2013
  • Komunitas Gay Protes Pernyataan Khofifah Indar Parawansa

    6 July 2012
  • [Kisah] Aku Seorang Asexual

    [Kisah] Aku Seorang Asexual

    29 October 2015
  • <!--:id-->Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012<!--:-->

    Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012

    5 April 2012
  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.