28 June 2022
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Internasional » Sekolah Asrama Transgender Pertama Di India

Sekolah Asrama Transgender Pertama Di India

Posted by :Alumni SK Posted date : 1 January 2017 In Internasional Comments Off on Sekolah Asrama Transgender Pertama Di India

Vijayaraja Mallika Berbaju Pink
(Sumber : The Indian Express)

Suarakita.org- Sahaj International School (SIS), sekolah berasrama khusus transgender pertama di India resmi berdiri pada 30 Desember 2016. SIS didirikan di Kochi, sebuah kota bagian Tenggara India yang terkenal sebagai kota pelabuhan.

SIS akan menampung 10 siswa transgender sebagai angkatan pertama. Semua siswa dipilih dari komunitas transgender sendiri, termasuk transgender difabel dan transgender migran. Para siswa akan belajar mengikuti kurikulum The National Open School System, sebuah program dari Kementrian Sumber Daya Manusia India yang menyelenggarakan pendidikan untuk daerah terpencil dengan tujuan meningkatkan kemampuan membaca dan menggunakan metode belajar yang fleksibel.

SIS akan dikelola oleh enam transgender yang aktif di TransIndia Foundation, sebuah organisasi advokasi hak-hak transgender di India. “Awalnya, kami punya beberapa donatur yang mendanai kami. Kami berencana mencari bantuan keuangan dari pemerintah setelah terbukti program ini ada manfaatnya.”, ujar Vijayaraja Mallika kepada The Indian Express.

Organisasi keagamaan Kristen dan National Open School akan memperpanjang dukungan mereka untuk program ini. Nanti akan ada  guru-guru dan pekerja sosial yang sukarela  mengelola kelas untuk para siswa. Program pengembangan keahlian juga akan dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah. Ide dasar sekolah ini adalah untuk menanamkan nilai bahwa  pendidikan itu penting dan program ini akan memastikan bahwa orang yang putus sekolah bisa melanjutkan pendidikan mereka.

Menurut Vijayaraja Mallika, SIS akan menyediakan pendidikan dan ujian akhir yang setara dengan level kelas X dan XII. Dia pun menambahkan, “Tujuan dari Sekolah Transgender ini adalah untuk memberikan  kelompok transgender keamanan, keselamatan, dan kesinambungan.”

Vijayaraja Mallika bercerita SIS ini sangat sulit menemukan tempat untuk memulai kegiatan pendidikan mereka. “Kami ditolak oleh setidaknya 50 pemilik gedung”, ujarnya. Sekolah ini bisa memulai aktivitasnya setelah mendapat tempat yang disewa dari  salah satu organisasi Kristen.

Tahun 2013, India mengkriminalkan kembali homoseksualitas. Keputusan ini membuat kekerasan terhadap kelompok transgender meningkat. Di 2014, Mahkamah Agung India secara resmi mengakui identitas transgender warga India dan menegaskan bahwa kelompok transgender tidak boleh didiskriminasi atas  dasar apapun. (Teguh Iman)

 

Sumber : The Indian Express, newnownext.com

 

Share Button
Tags
cerita wariaHak Transgenderlgbt indonesiaSuara KitaTransgender Indonesia
tweet
[Cerpen] Kincir
Beberapa Selebriti Yang Melela tahun 2016

Related posts

  • Parade Pride Thailand Diadakan Resmi Setelah 16 tahun

    Parade Pride Thailand Diadakan Resmi Setelah 16 ...

    7 June 2022

  • APCOM merilis Laporan Tahunan 2021 dan Selamat Merayakan Bulan Kebanggaan 2022 Semuanya

    APCOM merilis Laporan Tahunan 2021 dan Selamat ...

    3 June 2022

  • Marvel Memperkenalkan Pahlawan Super Transgender

    Marvel Memperkenalkan Pahlawan Super Transgender

    21 May 2022

  • Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan Sesama Jenis Pada November

    Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan ...

    14 May 2022

  • Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di London

    Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di ...

    10 May 2022

  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.