14 May 2022
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Internasional » SIM Untuk Individu Non-Biner di Oregon

SIM Untuk Individu Non-Biner di Oregon

Posted by :katumiri Posted date : 19 June 2017 In Internasional Comments Off on SIM Untuk Individu Non-Biner di Oregon

SuaraKita.org – Negara bagian Oregon, Amerika Serikat mulai 3 Juli yang akan datang akan memberikan pilihan gender-netral  bagi individu non-biner, genderqueer dan transgender ketika mereka akan membuat SIM (Surat Izin Mengemudi), yang berarti bahwa bukan hanya pilihan lelaki (L) atau perempuan (P) saja untuk mengidentifikasi jenis kelamin, akan ada opsi ketiga yang tersedia: “X” untuk “tidak ditentukan”.

Oregon akan menjadi negara bagian pertama yang memberi pilihan non-biner kepada pengemudi, yang merupakan hak sipil yang sangat besar bagi mereka yang tidak mengidentifikasikan diri mereka sebagai lelaki atau perempuan. Anggota Komisi Transportasi Sean O’Hollaren mengatakan bahwa meskipun proses untuk mengubah peraturan itu sederhana, dampaknya terhadap orang non-biner sangat terasa.

Keputusan bulat oleh Komisi Transportasi Oregon ini  adalah hasil akhir dari proses panjang yang dimulai pada bulan Juni 2016, ketika penduduk Portland Jamie Shupe menjadi orang pertama non-biner yang sah secara hukum – yang mengidentifikasikan dirinya sebagai lelaki atau perempuan – di negara bagian tersebut.

“Saya telah gemetar karena takut gagal dan menangis sampai air mata saya tidak keluar lagi, karena besarnya harapan yang dipertaruhkan – dan sekarang menang,” kata Jamie Shupe. “Tapi pada akhirnya, perjuangan hak-hak sipil dan non-biner membuahkan hasil.”

Di Twitter, Gubernur Oregon Kate Brown – gubernur LGBT pertama yang melela di negara  bagian ini – mengatakan:

“Satu langkah lagi untuk membongkar bias dalam institusi dan menciptakan Oregon yang lebih inklusif”.

One more step to dismantling institutional bias and creating a more inclusive Oregon. https://t.co/11165lGj9A

— Governor Kate Brown (@OregonGovBrown) June 15, 2017

Hal ini menandai satu lagi langkah maju, namun masih banyak perjuangan lain yang harus dilakukan. Aktivis berharap penunjukan gender “X” juga diberlakukan di negara bagian lain, dan akhirnya dapat diaplikasikan untuk pemegang paspor Amerika. Terutama karena negara-negara seperti Australia dan Selandia Baru sudah memiliki pilihan untuk memilih gender “X” pada paspor. (R.A.W)

Sumber:

yahoo!

Share Button
Tags
Driving LicenseLGBTlgbt indonesianon-bineroregonSIMSurat Izin Mengemudi
tweet
[Puisi] Apa Yang Salah Dengan Cinta Kami ?
Asrama Inklusif Untuk Mahasiswa LGBT di University of Kansas

Related posts

  • Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan Sesama Jenis Pada November

    Pemerintah Tokyo Berencana Untuk Memulai Sistem Kemitraan ...

    14 May 2022

  • Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di London

    Museum LGBTQ+ Pertama di Inggris Dibuka di ...

    10 May 2022

  • Norwegia Meminta Maaf Atas Undang-Undang Yang Melarang Seks Gay 50 Tahun Setelah Dekriminalisasi

    Norwegia Meminta Maaf Atas Undang-Undang Yang Melarang ...

    22 April 2022

  • Jalan Pelan tapi Pasti Singapura Menuju Dekriminalisasi Homoseksualitas

    Jalan Pelan tapi Pasti Singapura Menuju Dekriminalisasi ...

    11 April 2022

  • Teknologi ‘Pemotongan’ DNA Baru Dapat Menjadi Jalan untuk Menyembuhkan HIV

    Teknologi ‘Pemotongan’ DNA Baru Dapat Menjadi Jalan ...

    6 April 2022

  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.