24 January 2021
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Liputan » [LIPUTAN] Ketika Ingin Membuka Rahasia

[LIPUTAN] Ketika Ingin Membuka Rahasia

Posted by :Teguh Affandi Posted date : 13 February 2020 In Liputan 0

Foto bersama setelah acara.

Suarakita.org- “Peluang keluarga Indonesia untuk menerima (gay – red) lebih besar”, ungkap Hani Yulindrasari, PhD, seorang psikolog sosial yang menjadi narasumber diskusi film Love Simon di Bandung, 8 Februari 2020.

Love Simon adalah film produksi tahun 2018 yang menceritakan kisah Simon Spier, seorang remaja yang memiliki rahasia. Orientasi seksual Simon adalah rahasia yang tidak dia buka. Namun ada seorang yang membaca e-mail Simon kepada seorang lelaki yang bernama samaran Blue. Simon pun  mengalami pemerasan. Konflik berkutat pada proses keterbukaan diri Simon dengan keluarga, misteri siapa Blue sebenarnya, dan dinamika persahabatan dengan teman-temannya.  Terlepas dari konflik yang tersedia, Film ini menguatkan  kepada teman-teman gay bahwa mereka  layak mendapatkan kisah cinta yang manis.

“Film ini menceritakan ketika kita mau membuka rahasia, kita harus mengerti kapan, di mana, dan kepada siapa kita harus berbicara,” kata Hani Yulindrasari.  Dia menekankan bahwa pengalaman gay tidak bisa dihomogenisasikan atau digeneralkan. Tiap individu punya pengalaman yang berbeda. Dia pun mengatakan homofobia di Amerika Serikat lebih brutal daripada di Indonesia.  Meskipun begitu, untuk mengurangi tekanan sosial, dia menyarankan, untuk terbuka pada orang-orang yang dekat dan penting saja.

 “Keluarga is everything”, ungkap Hani Yulindrasari.  Dari dasar pemikiran tersebut, dia percaya bahwa  keluarga atau orang tua Indonesia sangat menerima apapun kondisi anaknya. “Memang ada penolakan di awal, tapi lama-lama orang tua pasti menerima”, ungkapnya. 

“Ibu saya mengusir saya, saya pergi dari rumah selama tiga bulan, namun pada akhirnya mereka mecari saya dan membolehkan saya tinggal di rumah kembali, meskipun tidak membahas  orientasi seksual saya” ungkap F, peserta diskusi film.  F menceritakan bawah film Love Simon ini mengingatkan dirinya akan kondisi LGBT di Indonesia saat ini.

Mengingat situasi kelompok LGBT di indonesia yang masih sulit, Hani Yulindrasari mengajak teman-teman komunitas untuk mempererat solidaritas. “Jaga solidaritas, jangan bully teman-teman LGBT yang berbedar dari kita.”

Mengingat bahwa tiap orang punya pergulatan sendiri-sendiri, Hanny pun mengungkapkan bahwa penting komunitas membangun sistem dukungan. “Support group bagus untuk kesehatan mental teman-teman”, ungkapnya.

Share Button
Tags
cerita gaygay indonesiaLGBTlgbt indonesiaLove SimonSuara Kita
tweet
Festival LGBT Pride Muslim Pertama di Inggris Akhirnya akan Terlaksana
5 Film Romansa LGBT untuk Hari Valentine

Related posts

  • Galang Dana Untuk Korban Kekerasan Seksual

    Galang Dana Untuk Korban Kekerasan Seksual

    20 January 2021

  • Politik Biden-Harris Untuk Hak Minoritas

    Politik Biden-Harris Untuk Hak Minoritas

    23 November 2020

  • Aksi Solidaritas Sesama Komunitas

    Aksi Solidaritas Sesama Komunitas

    26 June 2020

  • All in My Family,  Sekali Keluarga Tetap Keluarga

    All in My Family, Sekali Keluarga ...

    3 February 2020

  • [Liputan] Sidang Terbuka Disertasi Mahasiswi IPB Tentang Karakteristik Biologi dari Lelaki Penyuka Sesama Jenis di Indonesia

    [Liputan] Sidang Terbuka Disertasi Mahasiswi IPB Tentang ...

    5 August 2019

Leave a Comment

Click here to cancel reply.

Populer

  • Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    4 January 2013
  • Surat Terbuka Kepada Fahira Idris

    20 March 2013
  • Komunitas Gay Protes Pernyataan Khofifah Indar Parawansa

    6 July 2012
  • [Kisah] Aku Seorang Asexual

    [Kisah] Aku Seorang Asexual

    29 October 2015
  • <!--:id-->Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012<!--:-->

    Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012

    5 April 2012
  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.