22 January 2021
  • Sitemap
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • youtube
  • twitter
  • facebook

SuaraKita

  • Beranda
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Liputan
    • Siaran Pers
  • Event
  • Cerita
  • Opini
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
  • Foto
  • Video
  • Referensi
    • Buku
    • Film
    • OV Zine
You Are Here: Home » Berita » Nasional » Membantu Orang Lain: Komunitas LGBT Manado Mengumpulkan Dana untuk Bantuan Makanan untuk Korban COVID-19

Membantu Orang Lain: Komunitas LGBT Manado Mengumpulkan Dana untuk Bantuan Makanan untuk Korban COVID-19

Posted by :katumiri Posted date : 21 April 2020 In Nasional 0

Orang-orang menyiapkan paket makanan pada bulan April untuk didistribusikan kepada orang-orang yang membutuhkan yang terkena epidemi COVID-19 di Kecamatan Panjer, Denpasar Selatan, Bali. (Antara / Fikri Yusuf)

SuaraKita.org – Anggota komunitas LGBT di Manado, Sulawesi Utara, telah bergandengan tangan untuk mengumpulkan dana dan mendistribusikan bantuan kepada mereka yang terkena dampak wabah COVID-19 di lokasi mereka.

“Seorang teman memberi tahu kami tentang kondisi warga yang dilanda wabah parah. Beberapa warga bahkan meminta kami membeli makanan untuk mereka,” kata aktivis LGBT Rajawali, Coco ketika diwawancara oleh The Jakarta Post.

Jadi masyarakat memutuskan untuk memulai penggalangan dana di Facebook untuk membeli barang-barang dasar untuk dibagikan kepada orang-orang yang membutuhkan. Inisiatif ini telah mendapat tanggapan positif, terutama dari teman, keluarga dan kolega.

Coco mengatakan bahwa masyarakat mengumpulkan uang tunai sebesar Rp 7 juta segera setelah mereka memulai pengumpulan dana.

Pada hari pertama distribusi tidak lama setelah menerima dana sumbangan, ia mengirimkan 10 paket makanan pokok yang terdiri dari beras, minyak goreng, ikan kaleng, mie instan, dan telur segar kepada 10 keluarga yang terkena dampak.

“Kami tidak kaya, pada kenyataannya, kami juga membutuhkan. Namun, kami ingin berbagi dengan mereka yang telah dipengaruhi oleh situasi yang sulit ini,” kata Coco.

Dia ingat bagaimana kisah tentang seorang perempuan tua yang tinggal sendirian di sebuah gubuk di Pineleng, Minahasa, menjadi viral setelah anggota komunitas LGBT berkunjung untuk mengantarkan makanan kepadanya. Unggahan yang menjadi viral akhirnya menarik perhatian Dinas Sosial Sulawesi Utara, yang kemudian mengunjungi para perempuan untuk memberikan bantuan.

Ketika komunitas terus menerima sumbangan dari orang-orang dari semua lapisan masyarakat, mereka membuat daftar orang-orang yang membutuhkan, terutama orang tua dan orang-orang yang belum menerima bantuan, kata Coco.

“Kami telah mendistribusikan dana sumbangan dalam bentuk 50 paket barang-barang pokok sejauh ini,” katanya. 

“58 paket terakhir akan didistribusikan pada 25 April,” kata Coco, seraya menambahkan bahwa pengumpulan dana bersifat inklusif dan tidak diskriminatif, terlepas dari latar belakang sosial atau ekonomi donor. (R.A.W)

Sumber:

JP

Share Button
Tags
COVID-19jakarta postLGBTlgbt indonesiaLGBT Manado
tweet
Ketimpangan Gender Membuat Perempuan Semakin Rentan di Tengah Pandemi
Maskulinitas Beracun Menempatkan Lelaki dan Anak Lelaki dalam Bahaya Selama Pandemi COVID-19

Related posts

  • Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia

    Hari Pencegahan Bunuh Diri Sedunia

    10 September 2020

  • Panggil Aku Asha

    Panggil Aku Asha

    6 September 2020

  • Di Indonesia yang Konservatif, Aktivis Gay Ini Berani Menantang Pembatasan Sosial untuk Membantu Mereka yang Terpinggirkan

    Di Indonesia yang Konservatif, Aktivis Gay Ini ...

    26 August 2020

  • IDAHOBIT 2020: Eksorsisme, Terapi Konversi LGBT Ala Indonesia

    IDAHOBIT 2020: Eksorsisme, Terapi Konversi LGBT Ala ...

    17 May 2020

  • Ketimpangan Gender Membuat Perempuan Semakin Rentan di Tengah Pandemi

    Ketimpangan Gender Membuat Perempuan Semakin Rentan di ...

    21 April 2020

Populer

  • Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    Minang Bukan Islam,Begitu Sebaliknya (Sebuah Tanggapan)

    4 January 2013
  • Surat Terbuka Kepada Fahira Idris

    20 March 2013
  • Komunitas Gay Protes Pernyataan Khofifah Indar Parawansa

    6 July 2012
  • [Kisah] Aku Seorang Asexual

    [Kisah] Aku Seorang Asexual

    29 October 2015
  • <!--:id-->Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012<!--:-->

    Ada yang “tidak beres” dengan kritikan Juri Indonesian Idol 2012

    5 April 2012
  • youtube
  • twitter
  • facebook
© Copyright 2014, All Rights Reserved.